Kata Papa, salah satu ilmu yang paling berharga adalah ilmu menulis. Dipikir-pikir bener juga. Dari SD sampai SMP, supaya bisa lulus dan lanjut ke jenjang selanjutnya, ada yang namanya ujian tertulis. Waktu SMA,sebagai syarat kelulusan, selain ujian tertulis, masih juga harus ngerjain Karya Tulis. Begitu masuk kuliah, secara rutin ada tugas bikin Paper, Makalah, Presentasi, semuanya tertulis. Dan ya, ujian pun jelas tertulis. Sekarang gw semester 4. Artinya, beberapa semster lagi harus udah mulai nyusun skripsi. Ya ya ya, menulis skripsi.
See? Kesimpulannya, dari kecil sampai udah sebesar ini, semua yang gw pelajari, semua yang gw baca, lihat, dan dengar, ujung-ujungnya akan diuji secara tertulis. Kompetensi gw sebagai akademisi dilihat dari tulisan gw. Nggak heran pelajaran menulis jadi pelajaran hidup ketiga manusia pada umumnya setelah pelajaran bicara dan membaca.
Omongan Papa dan pemikiran barusan meng-inspire gw buat menulis lagi. Semoga bisa terus-terusan rajin nulis blog (FYI, ini blog kesekian belas gw :D).
Mari menulis (lagi)!
No comments:
Post a Comment